Oktober 2022
SOUTHEASTERN EUROPE (BALKANS)
Croatia, Bosnia-Herzegovina, Montenegro, Albania, Kosovo, North Macedonia, Greece & Turkiye (3rd Visit)
(GREECE: Thessaloniki & Kavala)
Bahagian 43: Greece 6
KAVALA (Kavala Walking Tour)
HARI KELAPAN (7)
Part 119: Kavala Walking Tour (2)
CHURCH OF ST. NICHOLAS
Perhentian pertama kami dalam Kavala Walking Tour adalah Church of St. Nicholas. Gereja ini pada asalnya adalah sebuah masjid yang dinamakan Ibrahim Pasha Mosque yang dibina pada tahun 1530 oleh Pargali Ibrahim Pasha, Perdana Menteri kepada Sultan Ottoman, Suleyman the Magnificent.
Masjid ini ditukar menjadi sebuah gereja pada tahun 1926 dan menara masjid ditukar menjadi sebuah menara loceng. Disebabkan Kavala terletak di pinggir pantai dan menjadi persinggahan ramai pelaut, gereja ini dinamakan Church of St. Nicholas, sempena patron saint kepada pelaut.
Gereja ini pada asalnya adalah sebuah masjid yang bernama Ibrahim Pasha Mosque |
Menara masjid yang diubahsuai menjadi sebuah menara loceng |
Di luar gereja ini pula ada Apostle Paul Monument yang didirikan pada tahun 2000. Mengikut kepercayaan Kristian, Apostle Paul adalah orang yang berjasa mengembangkan ajaran Kristian selepas kematian Jesus Christ di palang salib. Monumen ini dibina untuk memperingati peristiwa ketibaan kapal yang membawa Apostle Paul ke Kavala pada tahun 49M dalam perjalanan ke Philippi. Menurut ceritanya Kavala adalah tempat pertama di Eropah yang dijejaki oleh Apostle Paul dalam perjalanan beliau untuk mengembangkan agama Kristian.
Memorial peringatan untuk Apostle Paul yang dibina di luar Church of St. Nicholas |
Memorial ini menggambarkan pendaratan Apostle Paul di Kavala dalam perjalanan untuk mengembangkan agama Kristian di Philippi |
Menurut ceritanya, Apostle Paul singgah di Kavala setelah bermimpi bertemu dengan seorang pemuda Macedonia yang mengajaknya ke sana. |
Keterangan dalam Bahasa Greek |
Kisah kedatangan Apostle Paul ke Kavala dalam bahasa lain |
PANAGIA
Selepas singgah di Church of St. Paul kami dibawa oleh Mehmet berjalan lagi ke arah kawasan bandar lama yang dinamakan Panagia. Nama lama kawasan ini adalah Neapolis (New City). Tak ada tinggalan Greek atau Roman Purba diperhatikan di sini. Yang ada cuma bangunan-bangunan lama yang didirikan di zaman Ottoman dan Byzantine. Kawasan ini kini dipenuhi dengan kedai, hotel dan restoran.
Menyeberang jalan nak menuju ke Panagia |
Berjalan mendaki bukit di Panagia |
Suasana di Panagia |
Bersiap-sedia nak menutup perniagaan untuk hari ini |
Lukisan pemandangan Kavala pada dinding |
Bangunan lama yang telah diubah menjadi restoran |
Banyak bangunan juga telah ditukar menjadi hotel di Panagia |
Bukit di Panagia tinggi dan curam. Namun keletihan berjalan mendaki bukit ini tidak terasa bila kita dapat melihat keindahan Pelabuhan Kavala di bawah sana.
Pemandangan keindahan pelabuhan Kavala dari atas bukit |
Jom kita berjalan mendaki lagi... Di beberapa tempat kita akan dapat juga melihat sebahagian runtuhan kota pertahanan lama yang pernah dibina mengelilingi seluruh Kavala.
Runtuhan tembok pertahanan Kavala |
Pelabuhan Kavala |
IMARET
Sewaktu kami melawat ke Cairo di Mesir dulu, kami telah berkenalan dengan seorang pemerintah Mesir yang bernama Muhammad Ali. Dia adalah seorang berketurunan Albania yang pada asalnya berkhidmat untuk Kerajaan Ottoman. Namun selepas berjaya menakluk Mesir bagi pihak Kerajaan Ottoman, Muhammad Ali mengisytiharkan diri berpisah dari Kerajaan Ottoman dan terus menjadi pemerintah Mesir.
Menyusuri bangunan Imaret |
Kafetaria berhampiran bangunan Imaret |
Pemandangan Imaret dari luar |
Walaupun berketurunan Albania, keluarga Muhammad Ali sebenarnya berasal dari Kavala. Pada tahun 1817, Muhammad Ali (yang dikenali sebagai Mehmet Ali di Greece) telah mendirikan sebuah bangunan yang bernama Imaret. Imaret berfungsi sebagai sebuah asrama untuk pelajar Madrasah dan juga sebuah rumah kebajikan.
Bangunan berkubah di depan sana adalah pada asalnya sebuah masjid yang menjadi sebahagian binaan Imaret |
Bangunan Imaret ini pernah berfungsi sebagai asrama pelajar Madrasah dan rumah kebajikan pada masa dahulu |
Bangunan Imaret ini kini berfungsi sebagai sebuah hotel mewah. Kita boleh melawat ke dalam Imaret dengan bayaran tertentu untuk melihat kesan sejarah di dalamnya tetapi kami tidak berbuat begitu.
Pintu masuk ke Hotel Imaret |
Sedikit suasana Hotel Imaret |
Kucing-kucing Kavala yang sedang menjamu selera |
Bangunan Imaret sebenarnya sangat besar. Ada sebahagiannya yang masih terbiar |
Bahagian Imaret yang masih terbiar |
STATUE OF MEHMET ALI
Di puncak bukit, kami bertemu dengan sebuah gereja Greek Orthodox yang bernama Panagia Church. Nama rasmi gereja ini ialah Church of the Dormition of Virgin Mary. Gereja asalnya telah berusia beratus tahun tetapi bangunan yang dilihat kini dibina pada tahun 1965. Ia adalah gereja yang terbesar di Kavala.
Panagia Church |
Destinasi kami sebenarnya bukanlah gereja ini. Sebaliknya ia adalah patung Mehmet Ali yang dibina di sebuah dataran di depan gereja. Patung Mehmet Ali yang sedang menunggang kuda ini dihadiahkan oleh rakyat Greek di Egypt kepada City of Kavala.
Patung Mehmet Ali |
Disebabkan kamera kita tak canggih nak menangkap gambar di malam-malam begini, kita gunakan gambar yang ditangkap oleh kamera kawan kita Kanesh yang canggih itu...
Patung Mehmet Ali |
Patung Mehmet Ali dengan Church of Panagia di belakangnya |
Binaan berkubah pada gereja ini menunjukkan ia adalah sebuah gereja Orthodox |
Di depan patung ini ada sebuah tempat untuk berehat sambil menikmati pemandangan Pelabuhan Kavala. Di sanalah kami menghabiskan sedikit masa sebelum melangkah kembali balik ke Hotel Galaxy.
Tempat berehat sambil menikmati pemandangan indah Pelabuhan Kavala |
Pelabuhan Kavala |
Selepas dah puas melihat pemandangan indah Pelabuhan Kavala dari atas bukit, kami berjalan kembali ke Hotel Galaxy.
Berjalan kembali ke hotel |
Tangga naik ke atas bukit |
Kembali ke arah Imaret |
Banyak restoran dan kafetaria di Kavala dibuka sehingga ke tengah malam |
Gereja St. Nicholas |
Menyeberang jalan dekat Gereja St. Nicholas |
Kembali ke Galaxy Hotel |
Kedai menjual peralatan memancing di sebelah Galaxy Hotel |
Part 120: Dinner Di Galaxy Hotel
Dinner pada malam itu disediakan di hotel penginapan kami, Galaxy Hotel.
Jom kita dinner dulu... |
Roti |
Disebabkan makanan Halal sukar diperolehi di Kavala, kami diberi hidangan vegetarian untuk dinner malam ini.
Spaghetti |
Dessert di Balkans yang rasanya sentiasa sangat manis. "Dessert Potong Kaki," kata seorang ahli Group kami sebab boleh mengakibatkan diabetik. |
Sebelum balik ke bilik, kita nikmati pemandangan Pelabuhan Kavala dari restoran pulak...
Bersambung ke Bahagian 44...
CATATAN PERJALANAN BALKANS (2022):
- Bhg. 01 [Hari 1] - Departure (KL - Doha - Zagreb)
- Bhg. 02 [Hari 1] - Croatia 1 : Zagreb Islamic Center & Zagreb City
- Bhg. 03 [Hari 1] - Croatia 2 : Zagreb Old City & Perjalanan ke Bihac
- Bhg. 04 [Hari 2] - Bosnia-Herzegovina 1 : Bihac & Jajce
- Bhg. 05 [Hari 2] - Bosnia-Herzegovina 2 : Turbe & Travnik
- Bhg. 06 [Hari 2] - Bosnia-Herzegovina 3 : Sarajevo
- Bhg. 07 [Hari 2] - Bosnia-Herzegovina 4 : Sarajevo Old City 1
- Bhg. 08 [Hari 2] - Bosnia-Herzegovina 4 : Sarajevo Old City 2
- Bhg. 09 [Hari 3] - Bosnia-Herzegovina 5 : Neretva River & Jablanica
- Bhg. 10 [Hari 3] - Bosnia-Herzegovina 6 : Mostar Old City 1
- Bhg. 11 [Hari 3] - Bosnia-Herzegovina 7 : Mostar Old City 2
- Bhg. 12 [Hari 3] - Bosnia-Herzegovina 8 : Blagaj
- Bhg. 13 [Hari 4] - Bosnia-Herzegovina 9 : Trebinje
- Bhg. 14 [Hari 4] - Croatia 3 : Dubrovnik
- Bhg. 15 [Hari 4] - Croatia 4 : Dubrovnik Old City 1
- Bhg. 16 [Hari 4] - Croatia 5 : Dubrovnik Old City 2
- Bhg. 17 [Hari 4] - Croatia 6 : Dubrovnik Boat Cruise 1
- Bhg. 18 [Hari 4] - Croatia 7 : Dubrovnik Boat Cruise 2
- Bhg. 19 [Hari 4] - Croatia 8 : Dubrovnik Old City 3
- Bhg. 20 [Hari 5] - Montenegro 1 : Herceg Novi & Tivat
- Bhg. 21 [Hari 5] - Montenegro 2 : Kotor Old City 1
- Bhg. 22 [Hari 5] - Montenegro 3 : Kotor Old City 2
- Bhg. 23 [Hari 5] - Montenegro 4 : Budva 1
- Bhg. 24 [Hari 5] - Montenegro 5 : Budva 2
- Bhg. 25 [Hari 5] - Albania 1 : Shkoder
- Bhg. 26 [Hari 6] - Albania 2 : Perjalanan Ke Kosovo
- Bhg, 27 [Hari 6] - Kosovo 1 : Prizren 1
- Bhg, 28 [Hari 6] - Kosovo 2 : Prizren 2
- Bhg. 29 [Hari 6] - Kosovo 3 : Pristina & Perjalanan ke North Macedonia
- Bhg. 30 [Hari 6] - North Macedonia 1: Skopje Old Muslim Quarter
- Bhg. 31 [Hari 7] - North Macedonia 2: Macedonia Square 1
- Bhg. 32 [Hari 7] - North Macedonia 3: Macedonia Square 2
- Bhg. 33 [Hari 7] - North Macedonia 4: Tetovo
- Bhg. 34 [Hari 7] - North Macedonia 5: Ohrid
- Bhg. 35 [Hari 7] - North Macedonia 6: Ohrid Lake Cruise & Ohrid City Tour
- Bhg. 36 [Hari 7] - North Macedonia 7: Jalan-Jalan Ohrid
- Bhg. 37 [Hari 8] - North Macedonia 8 : Resen & Bitola
- Bhg. 38 [Hari 8] - Greece 1: Northern Greece
- Bhg. 39 [Hari 8] - Greece 2: Thessaloniki 1
- Bhg. 40 [Hari 8] - Greece 3: Thessaloniki 2
- Bhg. 41 [Hari 8] - Greece 4: Perjalanan ke Kavala
- Bhg. 42 [Hari 8] - Greece 5: Kavala
- Bhg. 43 [Hari 8] - Greece 6: Kavala Walking Tour
- Bhg. 44 [Hari 9] - Greece - Turkey: Kavala - Istanbul
- Bhg. 45 [Hari 9] - Istanbul 1: Suleymanpasa & Beyazit
- Bhg. 46 [Hari 9] - Istanbul 2: Grand Bazaar & Serefiye Cistern
- Bhg. 47 [Hari 10] - Istanbul 3: Spice Bazaar
- Bhg. 48 [Hari 10] - Istanbul 4: Galata Bridge & New Mosque
- Bhg. 49 [Hari 10] - Istanbul 5: Sultanahmet & Hippodrome
- Bhg. 50 [Hari 10] - Going Home (Istanbul - Doha - Kuala Lumpur)
No comments:
New comments are not allowed.